Di parkiran,, sebelum menggiring motor menuju pondok tercinta. Ku lihat sebuah pemberitahuan yang bertuliskan “Diskusi dan Launching Film Pasca Cetak”. Saya pun langsung memusatkan perhatian ke jadwal acara itu diadakan. Selasa, 5 Maret 2013,, mmmm... alhamdulillah tak ada jam kuliah saat itu, kebetulan sekali kuliah sore di hari Selasa. Saya harus bergabung di convention Hall UIN Sunan Kalijaga apapun keadaannya.
Selasa, 5 Maret 2013
Pagi yang kuawali dengan doa bangun tidur dan
senyum “paksaan” sebanyak 3 kali. Hal yang selalu ku lakukan meskipun dipaksa J aneh memang, tapi emang seperti itulah
saran dari seorang kakak yang diyakini membuat seharian kita semangat dan tetap
ceria.
Benar sekali, Selasa yang hujan, deres. Membuat
teman2 sepondok pun jadi dilema tentang status mata perkuliahan pagi ini, masuk
atau tidak, kendati hujan yang tak kunjung henti. Tak sedikit yang menunggu
hingga hujan sedikit reda dan ada juga yang kembali merusak dandanannya, serta
kembali mengenakan pakaian “tidur”.
Singkat cerita, ku giring motor dan tak lupa
menggunakan mantel untuk melindungi diriku dari hujan yang sangat deres.
Mengenakan kaos hitam kebanggaan yang bertuliskan “Ilmu Perpustakaan dan
Informasi” yang tercetak kuning. Melangkah dengan sedikit berlari menuju CH UIN
SUKIJO. Sesampai di lokasi, ternyata belum terlalu rame, karena halangan hujan.
Ku daftarkan nama di daftar kehadiran di daftar peserta diskusi.
Acara yang diawali dengan pembacaan kalam illahi
yang berhasil bikin para hadirin senyap ketika dengan lantunan yang sangat
merdu, cukup membuat para hadirin menjadi semakin geram karena telalu lama
dibikin penasaran dengan film Pasca Cetak. Sebelum diskusi, narasi singkat yang
dilakoni oleh pameran utama yang memerankan Annisa ini membuat semua tercengang
dan dimanjakan dengan kalimat2 yang begitu WOW. J
Diskusi yang dimoderatori oleh Pak Dosen M. Ainul
Yaqin, dengan gaya yang begitu santai, lagi-lagi beliau bikin ku geram dengan
kalimat-kalimat yang dilontarkan.. huft.... J J Ibu Yuniwati Yuventia yang datang jauh2
dari Semarang memberikan ilmu yang sangat berharga bagi kita calon pustakawan. Diikuti
oleh penjelasan yang bikin heboh oleh Ibu Dosen Labibah Zein. Kenapa tidak,
kalimat “mahasiswa Ilmu perpustakaan UIN Sunan Kalijaga itu creatif dan gila,
sehingga dosennya ikut gila”. Tak hitung detik CH riuh dengan tawa kegelian
ini.
Saat pemutaran film pun datang, dengan antusias
peserta yang kebanyakan adalah mahasiswa Ilmu perpustakaan dan Perpustakaan
informasi Islam UIN Sunan Kalijaga menyasikan film Pasca Cetak karya Fuad
Asrori. Setelah nonton film ini, banyak penilaian yang datang. Tak banyak dari
hadirin yang menilai film ini biasa. Bagi saya film ini gk bagus, tapi film ini
mantap, cetar membahana kata Syahrini J biarkan orang mau menilai apa, belum dapat
“rasa” nya az paling ya...
Saya bangga dengan jurusan saya. Ternyata
pandangan khalayak yang meragukan tugas dan profesi pustakawan, tak menyurutkan
semangat para dosen dan yang terlibat didalamnya untuk membantah anggapan2
tersebut. Patut ditiru, semoga semangat saya selalu terpupuk.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar